Kenapa Harus Liburan?
Setiap orang pasti punya mimpi. Oke, kita coba sederhanakan mimpi itu, seperti pekerjaan impian, pasangan impian maupun liburan impian. Entah kenapa liburan impian selalu menjadi prioritas dalam hidup hampir semua orang termasuk saya. Karena bagi penggiat dunia pariwisata, dalam sebuah rangkaian perjalanan seseorang bisa mendapatkan pekerjaan, pengalaman seru dan juga (kadang) menemukan (calon) pasangan!
Banyak yang berpendapat bahwa liburan itu tidak bermanfaat, menghabiskan waktu dan pemborosan, namun tidak sedikit juga yang menyukai hal tersebut dikarenakan passion atau tren. Itu semua betul terjadi belakangan ini. Baik atau buruknya liburan, saya pribadi masih berfikir bahwa tidak akan pernah ada yang menolak bila diberi tiket pesawat gratis dari Emirate untuk ke Eropa, bukan?
Liburan itu penting sekali untuk kehidupan, saya akan bantu list beberapa alasannya :
Lebih bisa beradaptasi - Yap, ini merupakan kantong pertama yang saya dapat ketika liburan atau travelling telah selesai dilakukan. Desakan lingkungan baru terutama orang-orang dengan logat lucu ambigu membuat saya yang awalnya pemalu, menjadi harus bisa beradaptasi. Dari mulai kasir indomart yang mempesona, sampai supir angkot ugal-ugalan yang membuat kita mendadak ingin tobat akan bermunculan ! Adaptasi adalah kunci utama.
Dengan liburan, kemampuan adaptasi akan melonjak tinggi melebihi teman-teman yang jarang menghirup aroma luar ruangan.
Makin cerdas - Kemampuan otak untuk berfikir akan semakin keras ketika mulai keluar dari zona aman. Tentu saja, sederhananya misal ketika memulai untuk merencanakan sebuah perjalanan seru ke air terjun paling memesona. Kita akan didesak dengan pemikiran-pemikiran rinci dimulai dari perhitungan waktu, biaya dan perbekalan apa yang akan kita ambil. Makin cerdas! jelas-jelas dengan melakukan sebuah perencanaan, akan membuat diri semakin kaya wawasan.
Jago ambil keputusan - Pernah mengalami kejadian ketika harus memutuskan sesuatu sesegera mungkin, tidak boleh salah, dan itu menyangkut dengan keselamatan nyawa pribadi bahkan teman-teman seperjalanan? Itu semua akan kamu hadapi ketika sedang melakukan perjalanan. Misal ketika kamu hiking di gunung, temanmu sayangnya sakit, puncak tinggal selangkah lagi, waktu terbatas, dan disaat yang bersamaan ini adalah momen pertama seumur hidupmu. Pilih mana?
Mempesona - Siapa yang ga pernah menebar foto liburannya di media sosial ? Mungkin hanya dua perlima-nya saja yang tidak. Nah, menurut penelitian yang belum diteliti, kadar pesona seseorang akan meningkat ketika sedang mengibarkan bendera di puncak tertinggi, di kedalaman laut, apalagi keliling dunia tanpa mengeluarkan uang!
Tapi jangan lupa! Tetap harus mengenali kemampuan diri sendiri dan tidak merepotkan orang lain.
Lebih bahagia - Sudah barang tentu akan bahagia kalau sudah liburan! Belum ada satu teman pun yang terjerumus dalam kesedihan yang amat dalam setelah liburan. Mungkin beda cerita kalau dompet kecopetan kali ya.
Lebih bersyukur - terakhir namun sangat penting adalah bersyukur. Segala sesuatu yang menyejukkan mata akan banyak kita lihat. Pemandangan indah, udara segar, ketenangan dan segala nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Tidak lupa akan terlihat juga masih banyak saudara kita yang kekurangan di luar sana. Bersyukurlah buat kamu yang bisa melihat keluar melihat mereka. Itu semua mungkin hiburan, liburan yang berisi ujian.
Oke thanks udah baca sedikit tulisan kenapa liburan itu penting, sebetulnya masih banyak alasan mengapa kamu harus ambil liburan di waktu padat-padatnya kamu.
"Bukankah hidup hanya sementara ?"
Bandung, 8 Desember 2015
